Mungkin bukan benar-benar September. Karena pernyataan "selesai" itu keluar 29 Agustus. Tapi perkataan langsung bahwa semua telah benar-benar selesai keluar 4 September, 2 hari menjelang 2,5 tahun komitmen kami.
Berat pastinya... Tapi, mau dikatakan apa lagi.. Saya juga tidak mungkin untuk mengharapkan belas kasihan dia atau memaksakan perasaannya untuk saya.. Saya akan bangkit ketika September telah berakhir.. Toh, memang hidup akan terus berjalan, kita mau ikut melaju atau tertinggal dan ditinggalkan..
Berat pastinya... Tapi, mau dikatakan apa lagi.. Saya juga tidak mungkin untuk mengharapkan belas kasihan dia atau memaksakan perasaannya untuk saya.. Saya akan bangkit ketika September telah berakhir.. Toh, memang hidup akan terus berjalan, kita mau ikut melaju atau tertinggal dan ditinggalkan..
----------------------------------------------------------------------------------------
Semua usaha telah saya lakukan. Usaha terakhir untuk memperbaiki semua juga telah gagal. Bersedih saya rasa sudah cukup. Semua mampu tertutup dengan beberapa pengalihan perhatian. Dukungan teman-teman juga telah membantu membuat saya lebih bijaksana untuk menerima.
Sekarang sudah Oktober. Meski belum sepenuhnya ikhlas, saya sudah mulai memahami ini yang terbaik untuk kami, untuk saya juga tentunya. Yang penting, saya sudah percaya bahwa semuanya sudah pada track yang tepat. Sekarang saatnya saya mengejar apa yang memang seharusnya saya kejar. Saya bahagia karena kejadian ini tidak merubah saya. Saya tetap orang yang percaya "miracle".
Tulisan ini mungkin tanda bahwa saat ini saya belum sepenuhnya sembuh. Tapi, saya percaya suatu saat saya akan menulis "Goodbye my lover".
Semua usaha telah saya lakukan. Usaha terakhir untuk memperbaiki semua juga telah gagal. Bersedih saya rasa sudah cukup. Semua mampu tertutup dengan beberapa pengalihan perhatian. Dukungan teman-teman juga telah membantu membuat saya lebih bijaksana untuk menerima.
Sekarang sudah Oktober. Meski belum sepenuhnya ikhlas, saya sudah mulai memahami ini yang terbaik untuk kami, untuk saya juga tentunya. Yang penting, saya sudah percaya bahwa semuanya sudah pada track yang tepat. Sekarang saatnya saya mengejar apa yang memang seharusnya saya kejar. Saya bahagia karena kejadian ini tidak merubah saya. Saya tetap orang yang percaya "miracle".
Tulisan ini mungkin tanda bahwa saat ini saya belum sepenuhnya sembuh. Tapi, saya percaya suatu saat saya akan menulis "Goodbye my lover".
2 comments:
:(
sigh!!....
aku tahu persis rasanya.....:(
been there and survive till now!
wake up, there's still a lot things to chase :)
Post a Comment